Dosen Akuntansi UII Raih Doktor di International Islamic University Malaysia
Belum lama lalu sempat diberitakan salah satu dosen di Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Islam Indonesia (FE UII) Rifqi Muhammad, SE., SH., M.Sc., SAS, mendapatkan sertifikasi Ahli Syariah Pasar Modal dari The Indonesia Capital Market Institute. Nah, tanggal 25 September 2017 kemarin, Institute of Islamic Banking and Finance (IIBF), International Islamic University Malaysia (IIUM) menyatakan kelulusan S3 nya setelah meneliti praktik pengungkapan laporan sosial bank syariah.
Topik disertasi yang Ia pertahankan adalah “corporate social reporting practices by islamic banking in indonesia from the aspects of stakeholders’ perceptions, level of disclosure, and social performance”.
“Disertasi saya mengenai persepsi stakeholder di bank syariah yaitu manajemen, anggota DPS, dosen akuntansi syariah, dan konsumen tentang urgensi Islamic social reporting di bank syariah. Kemudian, disertasi itu juga membahas peran DPS dalam mempengaruhi pengungkapan laporan sosial serta kinerja sosial bank syariah di Indonesia”, ungkap Rifqi.
Dosen Akuntansi UII dan juga penulis buku berjudul “Akuntansi keuangan syariah: konsep dan implementasi PSAK syariah” ini pada sidang akhir disertasinya (viva) diuji oleh beberapa dewan penguji yang mayoritas berasal dari kampus yang berbeda di Malaysia seperti Prof. Azlan bin Amran (Dean Graduate School of Business, University Sains Malaysia), Assoc. Prof. Dr. Romlah binti Jaafar (University Kebangsaan Malaysia), dan Assoc. Dr. Khairul bin Annuar (Department of Accounting, International Islamic University Malaysia).
Rifqi yang juga sebagai peneliti di Pusat Pengkajian & Pengembangan Ekonomi Islam (P3EI), Fakultas Ekonomi UII secara khusus menyampaikan ungkapan terimakasih kepada supervisornya, Assoc. Prof. Dr. Hafiz-Majdi Abd. Rashid dan secara khusus kepada UII, serta koleganya di Prodi Akuntansi UII, dan P3EI.
“Saya berterimakasih kepada para pihak yang senantiasa ikut membantu perjuangan saya dalam menempuh Ph.D ini. Saya berharap, semoga bisa menambah kontribusi dalam pengembangan akuntansi syariah di Indonesia dan khususnya di Prodi Akuntansi UII”, pungkasnya. (RH)