Vina Muliana, Educational Content Creator Bagikan Tips Sukses Interview Kerja

Interview atau wawancara bukanlah menjadi hal yang asing lagi bagi seorang mahasiswa. Pada setiap seleksi kegiatan akademik maupun non-akademik, interview menjadi salah satu hal yang wajib dari rangkaian tersebut. Di dunia perkuliahan, interview juga merupakan rangkaian seleksi yang biasa diikuti oleh mahasiswa ketika akan bergabung dalam sebuah organisasi maupun event. Tentunya interview ini lebih santai dan tidak memerlukan persiapan yang “neko-neko”. Namun hal ini berbeda dengan interview kerja. Bagi fresh-graduate maupun job-seeker, interview kerja merupakan sebuah hal yang menjadi PR-nya tersendiri. Banyak yang merasa sudah memberikan usaha yang maksimal, tapi ternyata hasil tidak sesuai diharapkan. 

Vina Muliana, Executive Assistant to Group CEO MIND ID sekaligus education content creator Tiktok dengan pengikut 3,3 juta, hadir pada The Institute of Chartered Accountants in England and Wales Certificate in Finance, Accounting and Business (ICAEW CFAB) Business and Finance Professional (BFP) Info Session and Career Webinar di hari Sabtu, 16 Oktober 2021. Vina membagikan pengalamannya sebagai educational konten kreator. Vina sering mendapatkan pertanyaan serupa mengenai persiapan yang perlu dilakukan oleh calon pelamar kerja. 

“Saya setiap hari itu bisa dapet 10 hingga 20 DM (direct massage) baik di Instagram maupun di TikTok, tentang apa yang harus dilakukan saat interview kerja,” ujar Vina memulai materi. Dengan materi “Interview Tips: Ace your Interview”, Vina menyampaikan bahwa sebelum memulai interview, pelamar harus memiliki mindset bahwa interview kerja merupakan percakapan dua arah sehingga bukan hanya perusahaan yang boleh tahu tentang pelamar. Namun, pelamar juga bisa menggunakan kesempatan tersebut untuk mengenali perusahaan dengan lebih baik lagi. “Jadi jangan pernah untuk memposisikan diri kita itu di atas perusahaan atau di bawah perusahaan. Karena layaknya cari jodoh, proses mencari pekerjaan juga sama. Sama-sama harus tahu (mengenali),” jelas Vina.  

Vina menyatakan untuk lolos interview kerja, tahap yang paling penting yaitu proses persiapan. “Karena justru, saat interview itu kesuksesannya sangat ditentukan dari seberapa siap kamu,” ungkap Vina.

Proses persiapan ini dimulai dengan mengenali perusahaan dan job atau posisi yang akan dilamar. “…Karena dengan begini, kamu (pelamar) bisa tau apa saja sih kompetensi yang dibutuhkan untuk orang-orang yang nantinya akan mengisi posisi tersebut,” yakin Vina. Selain mengenali perusahaan dan posisi yang akan dilamar, pelamar juga harus melakukan riset tentang dirinya. Riset ini dilakukan untuk mengetahui kelebihan (strength), kekurangan dan perbaikan diri (room of improvement), minat (interest), dan tujuan (goals). “Ini (red: riset diri) memang bener-bener harus kamu riset dan persiapkan,” yakin Vina. 

Selain itu, dalam interview kerja yang umumnya dilakukan secara langsung (bukan daring), mempersiapkan penampilan juga merupakan hal yang perlu diperhatikan. Pelamar kerja harus mampu tampil dan menyiapkan dirinya dengan pakaian yang tepat sesuai dengan perusahaan yang akan dilamar. Penampilan juga merupakan penyumbang besar dalam memberikan impresi kepada orang lain, terlebih kepada perusahan yang akan kita lamar. (Berlian/retno)