Accounting Fast Track Program: Program Akselerasi Gelar Ganda Akuntansi FBE UII

Narasumber dalam Sosialisasi AFTP 27 Juli 2022Program Studi Akuntansi Fakultas Bisnis dan Ekonomika Universitas Islam Indonesia melaksanakan sosialisasi terkait peluncuran program baru yaitu Accounting Fast Track Program pada Senin (27/06). Dalam kesempatan tersebut, turut hadir Johan Arifin S.E., M.Si., Ph.D., CFrA,. selaku Dekan FBE UII. Rifqi Muhammad S.E., M.Sc., Ph.D. selaku Sekretaris Prodi akuntansi FBE UII. Dekar Urumsyah, S.E., S.Si., M.Com(IS)., Ph.D., CFrA., selaku Ketua Prodi Program Magister Akuntansi FBE UII, dan Mahmudi, S.E., M.Si., Ak., CMA., CA. selaku Ketua Prodi Program Sarjana Akuntansi FBE UII.

Dalam sambutannya, Johan Arifin menjelaskan bahwa tujuan dari diselenggarakannya Accounting Fast Track Program adalah untuk memfasilitasi mahasiswa prodi akuntansi yang unggul di bidang akademik dan memiliki motivasi untuk melanjutkan studi. Pada acara sosialisasi tersebut, peserta yang hadir adalah mahasiswa Akuntansi FBE UII  angkatan 2019-2021 beserta orang tua/wali. Dekar Urumsah menerangkan terkait kelas yang ada di Magister Akuntansi FBE UII yaitu kelas Reguler yang dilaksanakan senin sampai jumat dan kelas Eksekutif yang dilaksanakan pada kamis, jumat malam, dan sabtu pagi. 

Adapun, Dekar juga menjelaskan terkait keunggulan program Magister Akuntansi FBE UII.

“Kami bekerja sama dengan National Conference of Accounting Finance (NCAF), baru saja Journal Contemporary of Accounting (JCA), dan menjadi tempat untuk pengambilan sertifikasi dan juga penerapan kurikulum baru yang sistematis. Hal lain yaitu dalam proses pembelajaran dosen yang mengajar  terdiri dari dosen akademik dan dosen praktisi” ujar Dekar.

Program unggulan lain yang dimiliki oleh Magister Akuntansi FBE UII yaitu double degree yang merupakan kerjasama antara Universitas Islam Indonesia dengan The University of Western Australia.

Dekar menjelaskan mahasiswa yang mengikuti jalur Fast Track tidak diwajibkan untuk mengikuti program matrikulasi. Akan tetapi tetap mengerjakan skripsi sebagai syarat kelulusan program sarjana dan nantinya tesis yang dikerjakan di program magister merupakan pengembangan dari skripsi. Pengembangan dapat dilakukan dalam berbagai aspek seperti aspek ontologis (teori dan variabel), aspek epistemologis (metodologi), dan aspek aksiologis (kemanfaatan). 

Sedangkan untuk mahasiswa yang dalam tugas akhirnya tidak memilih skripsi, maka tidak diperkenankan mengikuti program ini. Beberapa konsentrasi yang disediakan di Program Magister Akuntansi FBE UII antara lain Akuntansi pemerintahan, Akuntansi Islam, Audit Forensik dan Perpajakan. Kelas akan dibuka ketika telah memenuhi ketentuan kuota tertentu.

Selanjutnya, Kuota untuk peserta AFTP pada Batch #1 adalah sebanyak 30 mahasiswa. Dengan syarat-syarat sebagai berikut: 

  1. Mahasiswa program studi akuntansi sarjana FBE UII semester 6 yang sudah minimum mengambil 120 SKS dengan IPK minimal 3.25 (skala 4) dapat mendaftarkan diri ke admisi Program Studi Akuntansi Program Magister FBE UII.
  2. Mengisi dan melengkapi kelengkapan administrasi. 

Dalam sosialisasi tersebut Rifqi Muhammad menyampaikan bahwa landasan dalam penyelenggaraan program Accounting Fast Track Program adalah Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi dan juga diperkuat oleh Peraturan Universitas Nomor 19/PU/REK/DOSDM/XII/2011 tentang Penyelenggaraan Gelar Ganda Percepatan (akselerasi) di lingkungan UII. Rifqi menambahkan dengan MoU yang telah dilaksanakan antara program Sarjana dan Magister Akuntansi FBE UII diharapkan dapat mempermudah mahasiswa dalam menempuh studi.

“Program ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk menyelesaikan S1 dan S2 selama 5 (lima) tahun dalam prakteknya lebih cepat dalam 1 (satu) tahun.” tutup Rifqi. (utami/retno)